Mengenal Iklan Komersial, Tujuan, dan Jenis-Jenisnya

Iklan komersial adalah salah satu satu strategi promosi yang masih banyak digunakan di tengah persaingan dunia bisnis yang semakin ketat. Melalui iklan komersial, pelaku usaha dapat mengenalkan produk atau layanan mereka kepada calon pelanggan secara strategis dan terencana.

Jika dilakukan secara konsisten dan tepat sasaran, iklan komersial bisa membawa dampak besar pada pertumbuhan bisnis. Inilah sebabnya, Sobat Folio harus memiliki pemahaman yang baik tentang iklan komersial. 

Dengan begitu, Sobat Folio bisa membuat strategi promosi yang lebih efektif dan tepat sasaran. Seperti apa? Baca lebih lanjut di artikel ini, ya!

Pertama, ketahui dulu apa itu iklan komersial. Jadi, iklan komersial adalah bentuk strategi pemasaran yang berguna untuk mengenalkan produk, layanan kepada konsumen. Media yang digunakan untuk beriklan mulai dari televisi, radio, media cetak, sampai platform digital. Hal ini memungkinkan pelaku usaha menjangkau target pasar yang lebih luas.

Tidak hanya itu, iklan komersial juga berfungsi untuk mengenalkan brand atau brand awareness, meningkatkan visibilitas, sekaligus menciptakan hubungan emosional dengan pelanggan. Oleh karena itu, perencanaan dan pelaksanaan iklan komersial harus dilakukan secara strategis dan efektif.

Dari definisi di atas, Sobat Folio mungkin sudah mulai memiliki gambaran tentang iklan komersial. Agar lebih memahami tentang bentuk iklan ini, berikut tujuan yang biasanya ingin dicapai pemilik bisnis saat membuat iklan komersial: 

Iklan komersial dibuat dengan tujuan untuk mengenalkan brand pada pasar, terutama bagi bisnis yang baru rilis. Membangun brand awareness menjadi langkah awal yang krusial, karena pasar akan cenderung memilih produk dari brand yang sudah populer atau familiar. 

Strategi iklan yang tepat juga berguna untuk menyampaikan nilai atau keunikan sebuah brand yang menjadi pembeda dari kompetitor. Iklan yang efektif mampu menyampaikan keunggulan tersebut dalam waktu singkat namun berdampak kuat.

Selain itu, iklan komersial juga memiliki tujuan yang tidak kalah pentingnya, yaitu menarik perhatian konsumen. Iklan ini biasanya memiliki visual yang menarik dan pesan yang kuat, untuk memicu ketertarikan dan dorongan kuat untuk membeli.

Itulah mengapa, banyak iklan dirancang dengan storytelling, humor, atau pendekatan emosional agar lebih membekas dalam pikiran konsumen. Iklan yang berhasil menarik perhatian tidak hanya menciptakan kesadaran, tapi juga dapat meningkatkan interaksi hingga keputusan pembelian.

Selain menarik konsumen baru, iklan komersil juga berperan dalam mempertahankan pelanggan lama. Strategi ini biasanya dilakukan melalui kampanye yang menekankan nilai brand, kepedulian terhadap pelanggan, atau menghadirkan program loyalitas.

Iklan yang menyentuh sisi emosional atau menunjukkan bahwa brand peduli terhadap kebutuhan konsumen bisa memperkuat loyalitas. Sobat Folio perlu mengetahui, loyalitas konsumen adalah aset penting dalam jangka panjang.

Iklan komersial juga mampu mencegah terjadinya penurunan penjualan lebih cepat dengan menjaga eksistensi produk di pasar. Biasanya, iklan ini dibuat untuk mengingatkan konsumen bahwa produk tersebut masih tersedia, relevan, dan layak digunakan.

Berdasarkan pendekatannya, iklan komersial dibagi menjadi dua jenis, yaitu strategis dan taktis. Masing-masing memiliki fokus dan fungsi yang berbeda dan bisa saling melengkapi. Idealnya, dua jenis iklan tersebut digunakan secara bersamaan dalam rencana pemasaran. Berikut penjelasan lengkapnya:  

Iklan komersial strategi memiliki tujuan untuk membangun brand secara berkelanjutan. Kampanye jenis ini berfokus pada menguatkan persepsi konsumen terhadap brand, menciptakan identitas merek yang kuat, dan membentuk loyalitas dalam jangka panjang.

Biasanya, iklan komersial strategi digunakan oleh perusahaan besar atau produk yang memiliki nama yang besar. Tujuannya bukan hanya berfokus pada penjualan, melainkan turut menciptakan kedekatan emosional antara brand dan konsumen. 

Iklan strategi bersifat konsisten dan berkelanjutan. Penggunaannya sangat tepat untuk memperkuat diferensiasi, meluaskan jangkauan konsumen secara alami, juga membangun posisi brand di pasar.

Berbeda dengan strategi, iklan komersial taktis lebih berfokus pada aksi cepat dan hasil secara langsung. Tujuannya adalah mendorong konsumen segera melakukan pembelian atau tindakan tertentu. Iklan ini biasanya digunakan untuk promosi penjualan, diskon terbatas, peluncuran produk baru, atau event musiman.

Iklan taktis sering kali bersifat mendesak dan menggunakan kata-kata yang mendorong urgensi seperti “Diskon Besar!”, “Hanya Hari Ini!”, atau “Stok Terbatas!”. Pendekatan ini sangat efektif untuk meningkatkan penjualan dalam waktu singkat dan memanfaatkan momentum tertentu di pasar.

Namun, iklan taktis tidak bisa dijadikan strategi utama jangka panjang. Tanpa dukungan iklan strategis, dampaknya hanya bersifat sementara. Oleh karena itu, Sobat Folio dapat menggabungkan kedua jenis iklan ini untuk menciptakan kesan berkelanjutan. 

Memahami iklan komersial secara menyeluruh adalah langkah penting dalam membangun bisnis yang kuat dan kompetitif. Namun, keberlangsungan dan keberhasilan bisnis tidak hanya ditentukan oleh kesuksesan strategi pemasaran, tapi juga aktivitas operasional yang terkelola dengan baik. 

Operasional bisnis yang optimal akan membuat bisnis terlihat profesional dan tepercaya. Hal ini juga jadi penting kalau Sobat Folio ingin menguatkan sekaligus memaksimalkan potensi bisnis. Soal optimalisasi operasional, percayakan pada aplikasi kasir digital Folio POS. 

Folio POS menawarkan kemudahan pengelolaan operasional melalui fitur pencatatan transaksi, manajemen stok, hingga laporan bisnis otomatis. Penggunaannya bisa online dan offline untuk bisnis ritel, toko, grosir, minimarket, FnB, apotek, salon, bengkel, hingga elektronik. 

Jadi, Sobat Folio bisa fokus pada pengembangan brand dan promosi untuk meningkatkan penjualan. Yuk, coba gratis aplikasi kasir Folio POS!