Cashback adalah Strategi Jitu Bikin Pelanggan Balik Lagi, Begini Cara Memaksimalkannya

21 Oktober 2025
cashback-adalah-strategi-jitu-bikin-pelanggan-balik-lagi-begini-cara-memaksimalkannya
Siapa yang tidak senang saat sedang belanja, saldo justru bertambah, bukan berkurang? Inilah kekuatan cashback, strategi sederhana tapi sangat efektif yang tidak hanya menarik pelanggan baru, tapi juga membuat mereka terus kembali lagi. 

Sebab, persaingan bisnis semakin ketat, dan memberikan potongan harga tidak lagi cukup kuat untuk membuat pelanggan senang dan loyal. Sekarang ini, pelanggan ingin mendapat reward, sesuatu yang bisa membuat mereka merasa dihargai setiap kali bertransaksi. 

Di sinilah program cashback memainkan peran penting. Sayangnya, tidak semua pelaku bisnis tahu bagaimana cara memaksimalkan strategi ini untuk meningkatkan keuntungan. Simak selengkapnya di artikel ini, ya!

Cashback: Lebih dari Sekadar Uang Kembali

Secara sederhana, cashback adalah pengembalian sebagian uang dari transaksi yang dilakukan pelanggan, bisa berupa saldo digital, poin, atau voucher. Tapi, di balik konsep sederhananya, cashback punya efek psikologis yang besar. Sebab, bagi pelanggan, cashback terasa seperti hadiah. 

Sebab, mereka tetap membayar penuh, tapi tahu akan mendapatkan “bonus” setelahnya. Sementara itu, bagi bisnis, ini adalah cara cerdas untuk menciptakan hubungan jangka panjang dengan pelanggan tanpa harus terus banting harga. Itulah kenapa banyak bisnis mulai menjadikan cashback sebagai bagian dari strategi marketing mereka.

Kenapa Cashback Efektif Menarik dan Menjaga Pelanggan

Pelanggan tentu sudah sangat akrab dengan cashback. Tapi, yang pemilik bisnis belum sadari, cashback tidak sebatas memberikan uang pelanggan kembali. Sebab, program ini bisa membantu mendorong pertumbuhan bisnis, jika diterapkan dengan cara yang benar. 

Jika Sobat Folio baru pertama kali menerapkan strategi cashback, berikut beberapa nilai lebih yang bisa didapatkan: 

1. Penjualan Naik Tanpa Memberikan Diskon Besar-besaran

Cashback membuat pelanggan merasa mendapat nilai lebih dari setiap transaksi. Efeknya? Mereka jadi lebih berani belanja dalam jumlah lebih besar. Bahkan, pelanggan yang awalnya hanya ingin “melihat-lihat” bisa berubah jadi pembeli karena tahu akan dapat cashback. Dengan kata lain, cashback bukan hanya meningkatkan volume penjualan, tapi juga membantu menutup deal yang sebelumnya mungkin tertunda.

2. Pelanggan Datang Lagi dan Lagi

Cashback adalah strategi yang menciptakan reason to return. Saat pelanggan tahu mereka punya saldo atau poin yang bisa digunakan di pembelian berikutnya, mereka hampir pasti akan datang lagi. 

Inilah yang disebut efek loop loyalty, pelanggan terus kembali bukan karena disuruh, tapi karena merasa diuntungkan. Semakin sering mereka belanja, semakin besar pula peluang bisnis bertumbuh.

3. Brand Jadi Lebih Dikenal

Cashback bukan cuma promosi, tapi juga alat branding yang kuat. Banyak pelanggan yang membagikan pengalaman belanjanya di media sosial, apalagi kalau merasa mendapatkan keuntungan. Efeknya bisa viral secara organik. Nama brand ikut tersebar tanpa harus bayar iklan mahal. Semakin sering pelanggan membicarakan bisnis Sobat Folio, semakin tinggi tingkat kepercayaan dan kesadaran merek yang tercipta.

4. Bisa Mengumpulkan Data Pelanggan dengan Lebih Akurat

Setiap transaksi cashback menyimpan data berharga, mulai dari kebiasaan belanja, produk favorit, hingga waktu paling sering mereka bertransaksi. Melalui data tersebut, Sobat Folio bisa membuat strategi promosi yang lebih personal. 

Misalnya, memberikan cashback ekstra buat pelanggan yang sering beli produk tertentu. Bukan cuma penjualan yang meningkat, tapi hubungan dengan pelanggan juga jadi lebih kuat karena mereka merasa promosi yang Sobat Folio berikan “tepat sasaran”.

Cara Menerapkan Cashback yang Efektif dan Menguntungkan

Punya ide cashback keren saja belum cukup. Supaya strategi ini benar-benar memberikan hasil, Sobat Folio perlu merencanakan dengan tepat. Berikut beberapa langkah praktis yang bisa dicoba: 

1. Tentukan Tujuan yang Jelas

Pertama, tentukan tujuan yang ingin Sobat Folio capai dari strategi ini. Apakah ingin meningkatkan penjualan, menjaga pelanggan lama, atau memperkenalkan produk baru? Tujuan ini akan menentukan bagaimana sistem cashback dijalankan dan seberapa besar nilainya. Tanpa tujuan yang jelas, program bisa jalan tanpa arah dan malah merugikan.

2. Pilih Jenis Cashback yang Sesuai

Setelah menentukan tujuannya, berikutnya pilih jenis cashback yang sesuai dengan tujuan tadi. Misalnya, cashback saldo digital, poin loyalty, atau voucher untuk belanja selanjutnya. Jika memiliki toko online dan fisik, cashback sebaiknya juga menjangkau kedua platform tersebut. Hal ini dapat menguatkan koneksi pelanggan dengan brand.

3. Atur Besarannya dengan Bijak

Aspek ini cukup membingungkan, terutama bagi pelaku bisnis yang baru pertama kali menerapkan program cashback. Sebab, nominal terlalu kecil akan membuat pelanggan kurang tertarik. Sementara, jika angkanya lebih besar, bisnis bisa berujung pada kerugian. Idealnya, cashback berada di kisaran 5–20% dari total transaksi. Nilai tersebut cukup menggoda tanpa memberatkan margin keuntungan.

4. Promosikan dengan Gaya yang Menarik

Saat mulai mempromosikan cashback yang ditawarkan, bagaimana cara promosinya juga tak kalah penting. Kalimat promosi “Cashback 10%” terasa kurang menarik dan memikat. Sobat Folio bisa mengubahnya menjadi “Belanja hari ini, bonus cashback 10%!” Promosi yang terasa personal dan human akan lebih menarik perhatian dibanding sekadar angka.

5. Evaluasi dan Kembangkan

Pantau terus performa program cashback. Apakah penjualan naik? Apakah pelanggan baru bertambah? Dari situ, Sobat Folio bisa menyesuaikan besar cashback, durasi program, atau target produk. Ingat, program yang sukses bukan yang besar, tapi yang tepat sasaran dan berkelanjutan.

Cashback bisa jadi strategi marketing paling menguntungkan, asal dikelola dengan benar. Namun, jangan lupa kalau strategi ini pun bisa berjalan baik jika operasional bisnis juga optimal. Urusan operasional bisnis, percayakan pada Folio POS. 

Aplikasi kasir digital ini menawarkan berbagai fitur yang bisa membuat Sobat Folio lebih mudah dan praktis dalam menjalankan bisnis. Mulai dari pencatatan transaksi, laporan penjualan, hingga mengelola stok. Bahkan, Sobat Folio juga bisa mengatur promosi serta komisi karyawan secara transparan. 

Tidak hanya manufaktur atau retail, aplikasi Folio POS juga cocok digunakan untuk toko dan bisnis jasa seperti salon, spa, carwash, apotek, bengkel, hingga pet shop. Coba gratis semua fitur Folio POS, yuk daftar sekarang!
Whatsapp Sales Whatsapp Support 1 Whatsapp Support 2 Telephone Office